REFLEKSI DIRI (Part 4)

Kelompok 7 “VEGETASI”

Vegetasi sama juga dengan komunitas yaitu kumpulan populasi yang saling berinteraksi. Ada konsep dasar pada komunitas yaitu :

*Formasi : adanya pertumbuhan dominan pada suatu daerah, ini merupakan unit besar vegetasi

*Assosiasi : ditandai oleh lebih dari satu spesies yang dominan dan khas

*Ekotone : suatu zona peralihan antara dua komunitas yang berbeda dan menunjukkan sifat yang khas.

Faktor yang menyebabkan vegetasi : Iklim, Keadaan Tanah, Tinggi Rendah Permukaan Bumi, dan Makhluk Hidup (Biotik)

Interaksi dalam komunitas

Contoh komunitas sawah dan sungai. Komunitas sawah disusun oleh bermacam-macam organisme, misalnya padi, belalang, ular, dan burung.

Karakteristik komunitas tumbuhan

Keanekaragaman, Struktur dan komposisi komunitas, Dominansi

Kelompok 8 “METODE ANALISIS VEGETASI”

Dalam menganalisis vegetasi dapat di lakukan dengan berbagai metode diantaranya metode destruktif, metode non destruktif, metode floristik dan metode non floristi.

*Metode destruktif, bertujuan untuk merubah sampel menjadi bahan yang dapat diukur.

*Metode non destruktif > Dilakukan dengan 2 pendekatan,yaitu : pendekatan tumbuhan tidak berdasarkan taksonomi dan pendekatan tumbuhan berdasarkan taksonomi

*Metode floristik : dapat menentukan keanekaragaman tumbuhan dari berbagai vegetasi

*Metode non floristi : vegetasi berdasarkan hidupnya

Pada metode Analisis vegetasi terdapat beberapa teknik pencuplikan, yaitu : Kuadrat, Garis, Kuarter, dan Ordinasi